Bupati Beltim Sorot Kecanduan Gawai, Harap Orang Tua Lindungi Anak-anak

GETARBABEL.COM, BELTIM– Salah satu pemicu sejumlah permasalahan mulai dari fisik hingga sosial pada anak dan remaja adalah kecanduan gawai. Untuk itu peran para orang tua untuk melindungi anak-anak dari adiksi tersebut dengan mendampingi dan membatasi waktu penggunaan gawai oleh anak.

Hal ini disampaikan Bupati Beltim, Burhanudin saat membuka Rapat Koordinasi Sekampong Ngenjage Perempuan dan Anak Tahun 2024 di Auditorium Zahari MZ, Selasa (25/6/24).

“Hal-hal seperti itu akan mempengaruhi perkembangan otak anak sesuai dengan apa yang dia tonton, apalagi jika tidak pernah diarahkan atau dibimbing,” terangnya. 

Kegiatan yang diinisiasi oleh Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DinsosPPPA) ini dihadiri Wakil Bupati Beltim, Kepala Unit PPA Polres Beltim, Bhabinsa, Bhabinkamtibmas, Kepala Desa dan Ketua BPD di Wilayah Kabupaten Beltim, dan Ketua TP PKK se-Kabupaten Beltim.

Menurut Aan, sapaan akrab Bupati Burhanudin, Sekampong Ngenjage terus disosialisasikan kepada masyarakat supaya bisa mengambil langkah-langkah yang efektif dalam rangka menekan kasus-kasus yang bersentuhan dengan anak dan remaja kita,

Aan mengatakan, rakor juga menyoroti kasus kenakalan remaja yang terjadi di wilayah Kabupaten Beltim akhir-akhir ini. Untuk itu, fungsi tiga pilar desa terus diperkuat.

“Kita sudah lama melakukan sinergitas dengan Kepala Desa, Babinsa, Bhabinkantibmas. Kali ini kita ingin kembali memperkuat fungsi tiga pilar ini dalam rangka menjaga anak dan remaja tadi di kampong-kampong,” jelasnya.

Hal senada diungkapkan Kepala Bidang PPPA Efita Santy. Menurutnya kegiatan ini untuk penguatan kembali peran anggota yang tergabung di dalam tim dan program-program dalam kegiatan Sekampong Ngenjage.

“Sesuai arahan Wabup Beltim, akan dilakukan Rapat khusus terkait rencana aksi oleh tim yang akan dilakukan dalam waktu dekat, baik itu pemberdayaan perempuan, peningkatan kualitas keluarga maupun pengawasan terhadap anak-anak ” ucap Efita.

Ia berharap, para orang tua juga turut berperan dalam kegiatan ini dengan membentengi putra-putrinya dalam meminimalisir dampak buruk kenakalan remaja. (getarbabel.com/Pemkab Beltim)