KPID Babel Award 2023 Diharapkan Dorong Penyiaran Lebih Produktif
By beritage |
PANGKALPINANG – -Anugerah Penyiaran Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kepulauan…
Thursday, 21 November 2024
GETARBABEL.COM, BANGKA — Media Sawitsetara.co bagian dari Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) menggelar Workshop Jurnalistik bagi generasi muda atau petani generasi kedua industri kelapa sawit diikuti sekitar 175 peserta selama dua hari, Selasa-Rabu (12-13/11/2024) di Swiss Belhotel Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel).
Tema kegiatan ini “Suara Petani : Pelatihan Jurnalistik Untuk Generasi Baru di Industri Sawit”.
Diketahui Apkasindo bertugas untuk menjadi garda depan pemberitaan #SawitBaik, khususnya sawit rakyat.
Diharapkan kegiatan ini dapat memberikan pemahaman kepada generasi muda, khususnya petani generasi kedua untuk menjadi suara-suara pembela #SawitBaik di Indonesia.
Kegiatan workshop jurnalistik diikuti sekitar 175 peserta dari generasi muda sebanyak 150 orang dan sisanya peserta perwakilan pengurus Apkasindo Provinsi dari 8 provinsi di Indonesia, perwakilan Apkasindo Kabupaten di Provinsi Kepulauan Babel dan tamu undangan lainnya.
Workshop Jurnalistik dibuka Plt Asisten 2 Setda Pemprov Babel, Hartono SE, dihadiri Wakil Ketua DPP Apkasindo Suhendrik, Ketua DPW Apkasindo Babel H Sahurudin, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Babel Edi Romdhoni beserta Kabid Pertanian, para Ketua DPD Apkasindo Kabupaten, manajemen pabrik kelapa sawit PT BAM Bangka Tengah dan tamu undangan lainnya.
Plt Asisten 2 Setda Pemprov Babel, Hartono mengatakan pemerintah daerah mensupport kegiatan positif ini yang melibatkan generasi muda, yaitu untuk petani generasi kedua industri kelapa sawit atau generasi milenial.
Hal ini sesuai dengan komitmen presiden, bahwa generasi milenial diharapkan untuk berperan aktif dalam membangun sektor pertanian di Indonesia.
“Kami dari Pemprov Babel mensupport kegiatan positif ini, dan berharap bisa melibatkan semua stakeholder sehingga kegiatan ini sesuai yang diharapkan pemerintah,” kata Hartono.
Hartono mengucapkan ucapan terima kasih kepada Apkasindo Pusat dan DPW Apkasindo Babel yang mengundang peserta dari internal Babel termasuk mahasiswa UBB dan melibatkan peserta dari 8 provinsi lainnya di Indonesia.
“Para peserta di samping mengikuti kegiatan ini juga diajak untuk melihat objek wisata yang ada Pulau Bangka Provinsi Babel,” ujarnya.
Hartono mengatakan bahwa Provinsi Babel merupakan provinsi penghasil lada yang terkenal dengan lada putih Muntok atau Muntok White Pepper.
Namun kata Hartono, seiring waktu berjalan bahwa petani beralih ke komoditi lainnya karena bisa dijadikan pegangan dan pemasukan bagi mereka, yakni komoditi kelapa sawit.
Dimana komoditi kelapa sawit yang diusahakan perusahaan swasta. Namun sekarang ini telah banyak diberdayakan oleh masyarakat.
“Komoditi kelapa sawit dapat lebih memberikan harapan yang lebih baik dan lebih menjanjikan bagi petani,” ujarnya.
Dijelaskan Hartono terlihat dari peningkatan perluasan perkebunan sawit masyarakat mengalami kenaikan yang signifikan dari 17.1660 hektare tahun 2022, menjadi 86.058,15 hektare tahun 2023. Untuk produktifitas sawit rata-rata 3,8 ton per hektare per bulan.
Sementara itu Ketua DPW Apkasindo Babel, H Sahurudin mengatakan bahwa prospek perkebunan kelapa sawit di Bangka Belitung ke depannya sangat baik.
Namun harus ada wawasan dan ilnu pengetahuan kepada generasi muda petani sawit ke depan. Karena tanpa ada wawasan dan pengetahuan sebelumnya mereka tidak mengerti apa itu sawit, pengolahan tanah hingga produksinya.
“Generasi muda harus belajar dan membuat ide atau terobosan ke depan, bahwa sawit ini sangat mendukung ekonomi Bangka Belitung dan Indonesia,” ujar Sahurudin.
Kegiatan Workshop Jurnalistik merupakan kerjasama antara Apkasindo dengan sawitsetara.co.
“Dengan workshop ini maka mereka generasi milenial mengerti dari awalnya sawit, dari hulu hingga hilir serta tantangab ke depan yang akan dihadapi,” jelasnya.
Adapun pada kegiatan ini, menghadirkan narasumber dari Metro TV, Kompas dengan sumber dana dari BPDPKS.
Sedangkan Ketua Panitia Pelaksana M Goldameir menyampaikan bahwa Bangka Belitung ini sudah kaya dari sektor tambang, dan ditambahkan komoditi strategis nasional non tambang maka akan terjadi semakin luar biasa.
“Ini merupakan bagian dari fungsi kami komunikasi, maka tugas kami membangkitkan petani-petani yang bergerak di industri sawit di Bangka Belitung,” katanya.
Goldameir mengatakan bahwa sejalan dengan arahan presiden terpilih dan Menteri Pertanian, yaitu milenial yang aktif dan bersuara.
Dengan pelatihan (workshop) merupakan pertama kali dilaksanakan kepada generasi milenial petani. Di mana generasi muda petani merupakan generasi ke II diundang secara khusus yang berdampingan dengan mahasiswa.
Dalam kesempatan itu, Ketua DPW Apkasindo Babel Sahurudin menyerahkan cinderamata kepada Plt Asisten II Setda Pemprov Babel, perwakilan mahasiswa dan PT BAM.
Kegiatan workshop jurnalistik hari kedua, para peserta diajak berkunjung ke Pabrik Kelapa Sawit PT BAM di Kabupaten Bangka Tengah.
(Getarbabel.com / Edw, Foto: Media Sawitsetara.co bagian dari Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) menggelar Workshop Jurnalistik bagi generasi muda atau petani generasi kedua industri kelapa sawit diikuti sekitar 175 peserta selama dua hari, Selasa-Rabu (12-13/11/2024) di Swiss Belhotel Pangkalpinang. Edw)
Posted in SOSBUD
PANGKALPINANG – -Anugerah Penyiaran Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kepulauan…
SUNGAILIAT–Kabupaten Bangka telah menetapkan 10 desa lokus intervensi stunting pada…
JAKARTA–Pemerintah mulai melakukan pendistribusia bantuan pangan beras tahap-2 kepada 21,3…
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan…
GETARBABEL.COM, BANGKA — Sungguh miris…
GETARBABEL.COM, BANGKA — Sejumlah ASN…
GETARBABEL.COM, BANGKA — Kecamatan Belinyu…