Bikin Putusan Gaduh,KNPI Siap Laporkan Bawaslu Bangka ke DKPP

GETARBABEL.COM, BANGKA — Kisruh penanganan dugaan pelanggaran Pemilu perebutan kursi DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung oleh Sentra Gakkumdu berujung pelaporan Kapolres Bangka dan Kasat Reskrim Polres Bangka ke Bidang Propam Polda Babel belum lama ini.

Akibatnya, Senin (2¥/07/2024) kemarin, puluhan simpatisan salah satu calon legislatif provinsi, Andi Kusuma menggelar unjuk rasa di depan Mapolres Bangka, guna memperjuangkan hak-hak konstitusional sang caleg.

Atas kisruh dan polemik yang terjadi, Ketua DPD KNPI Kabupaten Bangka, Adi Putra, menilai DKPP (Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu) atau Bawaslu RI perlu melakukan evaluasi terhadap kinerja Komisioner Bawaslu Kabupaten Bangka

“Dalam menangani laporan dugaan pelanggaran pemilu Bawaslu Kabupaten Bangka terkesan tidak harmonis dan kurang komunikatif dengan Kepolisian dan Kejaksaan sebagai bagian dari Sentra Gakkumdu,” kata Adi Putra di Sungailiat, Selasa (30/07/2024).

Dilanjutkannya, DPD KNPI Kabupaten Bangka menilai tindakan dan keputusan Bawaslu Kabupaten Bangka telah menimbulkan polemik dan suasana Kamtibmas yang tidak kondusif.

“DPD KNPI Kabupaten Bangka bersama Ormas dan LSM akan mengajukan mosi tidak percaya terhadap Bawaslu Kabupaten Bangka. Dalam waktu dekat mosi tidak percaya itu akan kami sampaikan ke DKPP dan Sentra Gakkumdu Pusat,” ujarnya.

Menurutnya, jika kondisi seperti ini terus dibiarkan, dikhawatirkan akan berimbas pada pelaksanaan Pilkada serentak yang akan datang.

“Kalau nanti ada persoalan pada pelaksanaan Pilkada Serentak, sementara hubungan di dalam Sentra Gakkumdu tidak harmonis dan kurang komunikatif, bagaimana mereka memproses dugaan pelanggaran dalam Pilkada? Itu salah satu bahan pemikiran kami,” ungkapnya.

Mengutip kabarbangka.com Ketua Bawaslu Kabupaten Bangka, Sugesti mengucapkan terima kasih atas informasinya.

Dia menyebutkan (informasi) itu sangat bermanfaat sekali.

“Perlu saya sampaikan sebagai Ketua Bawaslu, bahwa kita sudah satu pemahaman. Jadi kalau ada yang bilang atau ingin melakukan mosi tidak percaya, mohon maaf! Anda tidak pernah paham alur masalah, jadi jangan berpendapat,” ungkap Sugesti via pesan WhatsApp, Selasa (30/07/2024) petang.

Sugesti menyatakan agar jangan coba menggoreng persoalan yang sebetulnya bisa merugikan lembaga lain, dan tentu pihaknya tidak akan tinggal diam.

“Apa untungnya bagi anda? Sekarang tanyakan pada diri anda? Kenapa anda tendensius kepada Bawaslu Bangka? Ada apa ini? Siapa di belakang anda? Itu saja pertanyaannya,” kata dia.

Sugesti menuturkan, bahwa kondisi Kamtibmas sekarang sudah aman terkendali. Diskusi terbuka juga sudah dilakukan antara Kejaksaan dan Kepolisian.

“Tentu saja kita sudah satu frame, satu pandangan. Ini hanya persoalan salah paham saja, biasa, wajar. dan saya pikir tidak perlu kita publikasikan, tapi kami, kejaksaan dan kepolisian bersama Bawaslu sudah kondusif,” tutur dia.

Masih kata Sugesti, pihaknya tidak pernah ada persoalan dengan lembaga manapun. Namun karena kepentingan politis, maka lembaga Bawaslu sering menjadi sasaran hantaman berbagai pihak untuk membenturkan.

“Kami sebagai lembaga yang diberikan kewenangan oleh undang-undang, tentu berkewajiban menegakkan keadilan Pemilu, tak ada niatan lain. Semata-mata demi tegaknya demokrasi yang berkeadilan dan beradab,” tegas Sugesti.

(Getarbabel.com/ Edw, Foto: Ketua DPD KNPI Kabupaten Bangka, Adi Putra. IST/ Dok Pribadi)