Ahsan; Setapak Jalan dari Kades Menuju Wakil Bupati Sangat Realistis

IMG-20240508-WA0085

GETARBABEL.COM, BANGKA- Sekretariat DPC Partai Gerindra Kabupaten Bangka terletak di Jalan Sudirman kota Sungailiat Kabupaten Bangka, Rabu (08/05/2024) kembali menerima kedatangan tamu yang ingin mendaftar sebagai calon wakil bupati Bangka.

Sekitar pukul 11.30 WIB tamu tersebut tak lain adalah Kades Kimak Mustofa, dia datang sendirian mengambil formulir pendaftaran dan bersedia dipinang sebagai calon wakil bupati Bangka. Sedangkan sehari sebelumnya, DPC Gerindra juga telah menerima pendaftaran calon dari mantan anggota DPRD Bangka Magrizan. 

Mustofa ketika berbincang dengan media getarbabel.com membenarkan sudah mengambil berkas formulir pendaftaran calon wakil bupati Bangka di DPC Gerindra, dan sebelumnya juga telah ikut mendaftarkan diri di Partai Nasdem. 

“Langkah ini dilakukan karena kuatnya dorongan masyarakat supaya saya bisa ikut dalam bursa pencalonan kepala daerah sekaligus ingin berbuat yang terbaik bagi masyakarat Kabupaten Bangka, intinya saya siap dipinang sebagai calon wakil bupati Bangka,”tegasnya.

Mustofa mengklaim, dirinya sudah pernah berkomunikasi dengan beberapa calon bupati bangka, mudah mudahan ada titik temu dan saat ini dukungan dari berbagai elemen masyarakat maupun keluarga besar yang tersebar dari seluruh kecamatan di Bangka Induk pun terus mengalir. Dengan dukungan itulah, dirinya percaya diri maju mendaftarkan diri sebagai calon wakil bupati Bangka.

Ahsan Rais,SIP selaku pengamat politik lokal berdomisili di Pulau Nangka Kabupaten Bangka Tengah menilai, pencalonan Kades Kimak Mustofa sebagai calon wakil bupati Bangka merupakan fenomena menarik untuk dicermati mengingat Mustofa satu satunya kades yang berani mendaftarkan diri. 

Menurut Ahsan, Mustopa memiliki modal sosial untuk mencalonkan diribkarena dia telah dua periode menjabat Kades Kimak dengan prestasi gemilang yaitu telah dua kali membawa desa Kimak menjadi desa terbaik tingkat propinsi maupun tingkat nasional. Prestasi itu bukan perjuangan yang mudah tapi butuh usaha, energi dan kerja keras.

“Modal sosial saja tidak cukup untuk mencalonkan, akan tetapi Mustopa harus intens membangun komunikasi dengan partai politik sebagai salah satu persyaratan mutlak  kendaraan politik mencalonkan diri dan dia harus jeli memanfaatkan media untuk sosialisasi ide, gagasan serta programnya karena media merupakan wahana paling strategis dalam membentuk opini publik serta menaikan popularitas,” ujar mantan Pengurus PB HMI tiga periode ini.

Ditegaskan Ahsan, dengan naiknya elektoral calon wakil bupati, tentu kandidat bupati jg akan memperhitungkan untuk meminang dia sebagai pendamping calon wakil bupati demi mendongkrak elektabilitas paslon yang akan maju nantinya. Dengan demikian, setapak perjalanan Mustopa dari jabatan Kades menuju jabatan wakil Bupati Bangka sangat realistis. (getarbabel.com/Ysf).

Posted in

BERITA LAINNYA

Hari Keempat Menjabat, Pj Gubernur Safrizal Lakukan Ini

PANGKALPINANG—Di hari keempat menjabat, Pj Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Safrizal…

Antisipasi Krisis Pangan, Indonesia Harus Dorong Pangan Non Beras

GETARBABEL.COM, BANGKA —  Dalam upaya mengantisipasi terjadinya krisis pangan di…

Kementrian Kelautan Buka Akses Pembiayaan Bagi Pelaku UMKM

GETARBABEL.COM- BANGKA – Para pelaku usaha kecil dan menengah (UMKM)…

POPULER

HUKUM

1a-oke

IPTEK

2-ok

TEKNOLOGI