4 Fakta Dito Ariotedjo : Aktivis, Politisi dan Bisnis

Ario Bimo Nandito Ariotedjo yang akrab disapa Dito Ariotedjo menjadi sosok fenomenal akhir-akhir ini. Pria kelahiran Jakarta pada tanggal 25 September 1990 dipercaya Presiden Joko Widodo sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga Kabinet Indonesia Maju dalam usia yang sangat muda, 32 tahun.

Berikut 4 (empat) hal tentang Dito Ariotedjo yang menjadi alasan dipilih menjadi Menpora di sisa masa jabatan 2019-2024.

Pertama, Kader Partai Golkar

Nama Dito disodorkan Ketum DPP Golkar Airlangga Hartato bersama 2 nama calon Menteri lainnya sebagai pengganti Zainudin Amali yang mengundurkan diri.  Dito menjadi Ketua Umum DPP Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI), organisasi sayap Partai Golkar. Dalam kepengurusan DPP Partai Golkar dipercaya sebagai Ketua Bidang Inovasi Sosial dan Ormas sebagai  Ketua Bidang termuda dalam sejarah partai itu. Posisi Dito juga menjadi Tim Ahli Airlangga Hartarto di Kemenko Perekonomian. Karirnya yang moncreng sebagai politisi muda Golkar tidak terlepas loyalitasnya kepada partai dan figur Airlangga Hartarto.

Kedua, Aktivis  Mahasiswa

Dito merupakan alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Hukum Universitas Indonesia. Kemudian pernah menajdi dipercaya menjadi Sekretaris Jenderal Gerakan Pelajar Mahasiswa Pembaharuan (GPMP). DI internal kampus, Dito pernah menjabat sebagai Bendahara Umum BEM FH UI.

Ketiga, Konsen dalam pegembangan olahraga

Selain di kepemudaan, Dito juga sangat konsen di bidang olahraga. Dito dipercaya Pemerintah Indonesia menjadi Chief de Mission Youth Olympic Games 2018. Ia pernah menjadi Ketua Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Provinsi DKI Jakarta. Kemudian sebagai Chairman Rans Nusantara FC dan PIK Basketball di Indonesia Basketball League (IBL).

Keempat, Pengusaha Muda.

Dito perrnah menjadi Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Jaya. Dito menjadi seorang pengusaha yang bekerja sama dengan Artis Tanah Air Raffi Ahmad dalam pegembangan olahraga. Sebelum terjun ke bisnis olahraga, ia pernah menggeluti bidang energi. Dito pernah bekerja di Medco Power Indonesia.  Kemudian membangun bisnisnya sendiri melalui  Grupara Ventures yang  bergerak di bidang investasi. (G-01/berbagai sumber/foto:capture)