Siap Juarai Kejurprov, Bupati Algafry Kobarkan Semangat Kontingen Drum Band Bateng
By beritage |
GETARBABELCOM, BANGKA TENGAH– Bangka Tengah siap berkompetisi dan menjuarai event…
Monday, 23 December 2024
GETARBABEL.COM, BANGKA — Pabrik pengolahan sagu PT Bangka Asindo Agri (BAA) di Kelurahan Kenanga Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka menerima kunjungan delegasi Majelis Rakyat Papua (MRP) Provinsi Papua,
Kamis (01/08/2024).
Mereka ingin mengetahui proses pengolahan bahan baku hingga menjadi tepung, produk olahan makanan UMKM sagu hingga cara pemanfaatan limbah pabrik sagu PT BAA.
Kedatangan mereka disambut langsung owner PT BAA, Fidrianto alias Abo dan para manager pabrik.
Anggota Pokja Perempuan Majelis Rakyat Papua Provinsi Papua, Febiola Iriani Ohe mengatakan tujuan kunjungan ke PT BAA dilatarbelakangi potensi yang lahan pohon sagu yang besar di Provinsi Papua mencapai 4,5 juta hektare namun belum dikelola secara optimal.
“Potensi lahan pohon sagu di Papua sangat besar namun percuma bila tidak ada aksi untuk memanfaatkannya secara baik dan optimal. Saya melihat pengolahan sagu di Kabupaten Bangka dan Meranti meskipun hutan sagunya kecil hanya 3.000 hektare tapi menghasilkan pendapatan yang besar karena sudah dikelola secara optimal dan modern. Tetapi kita di Papua yang memiliki lahan sagu sangat besar dan luas tetapi belum bisa mengelolanya secara optimal,” kata Febiola yang juga Pembina Koperasi Pelaku Usaha Sagu Papua ini.
Diharapkannya melalui kunjungan ini Provinsi Papua ke depan bisa bekerja sama dengan Kabupaten Bangka untuk bisa membantu Papua mengembangkan potensi lahan sagu yang besar ini sehingga lebih berdaya guna dan berdaya saing, sesuai slogan kita “Sagu Papua Untuk Dunia”.
” Saya hanya bisa berkata waw luar biasa usai melihat pabrik sagu PT BAA ini. Kalau kami di sana dari proses penepungan baru menggunakan cara lama, tetapi pabrik sagu di sini bisa memproduksi secara cepat, bahkan waktu setengah jam dari bahan baku sudah bisa menjadi mie instan Sago Mee, ini sungguh luar biasa, dan membuat kami iri dengan kemajuan di Kabupaten Bangka,” ujar Febiola.
Sementara itu Owner PT BAA, Fidrianto alias Abo mengatakan dari kunjungan ini pihak Majelis Rakyat Papua memang sangat terkesan dan tidak menyangka ternyata industri pengolahan sagu di Kabupaten Bangka sudah begitu maju dan modern.
“Kalau di Papua meskipun potensi lahan sagu mereka jutaan hektare namun cara pengolahan baru bersifat lokal dan produksi kecil. Karena itu mereka mengajak kita untuk mengembangkan industri sagu di sana,” kata Abo.
Dilanjutkannya, untuk kerja sama ini memang masih perlu dipertimbangkan lebih dahulu. Tetapi paling tidak mereka meminta kerja sama asistensi dan pendampingan dulu, termasuk cara olahan produk sagu menjadi produk UMKM, mie dan lainnya.
” Untuk produk olahan makanan dari sagu ini Kabupaten Bangka saat ini sudah dikenal secara nasional,” ujarnya.
Ditambahkannya untuk kemungkinan pendirian pabrik pengolahan sagu di Papua harus dipelajari dulu cost logistik, cost transport, situasi adat budayanya dan lainnya.
“Ada beberapa opsi bisa dikembangkan, seperti bila ada investor lokal Papua sendiri yang ingin membangun dan mengembangkan industri sagu di sana itu lebih baik, karena mereka lebih menguasai wilayah mereka sendiri, kita siap membantu asistensi dan pendampingan kepada mereka dan dari Kementerian juga memintanya seperti itu,” tukas Abo.
(Getarbabel.com / Edw, Foto: PT Bangka Asindo Agri (BAA) menerima kunjungan delegasi Majelis Rakyat Papua (MRP) Provinsi Papua. Edw)
Posted in Ekonomi
GETARBABELCOM, BANGKA TENGAH– Bangka Tengah siap berkompetisi dan menjuarai event…
JAKARTA-Pegusaha muslim di Indonesia saat ini sangat terbatas. Himpunan Pengusaha…
Dalam rangka pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama di lingkungan instansi …
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan…
GETARBABEL.COM, BANGKA — Sejumlah ASN…
GETARBABEL.COM, BANGKA — Sungguh miris…
GETARBABEL.COM, BANGKA- Kawasan hutan seluas…