Harga CPO Turun Tipis, Pabrik Diminta tak Turunkan TBS

27ece3837e034cb497dfdaef200be1ca_11zon

GETARBABEL.COM, BANGKA –– Hasil tender Crude Palm Oil (CPO) di PT Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) pada Senin (28/10/2024) Franco Belawan dan Dumai sebesar Rp14.685 per Kg.

Harga ini sedikit mengalami penurunan dibandingkan pada Jumat (25/10/2024) lalu sebesar Rp14.721 per Kg atau mengalami penurunan Rp36 per Kg.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun dari asatupro com, penurunan harga CPO tersebut dihasilkan dari proses tender yang diselenggarakan oleh PT Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) periode Senin (28/10/2024) sore.

Bila dihitung, maka diketahui kalau kali ini proses tender tersebut menghasilkan penurunan harga CPO sebesar Rp 36 per kilogram (Kg) untuk Pelabuhan Dumai di Provinsi Riau.

Pelabuhan Teluk Bayur di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) dan Pelabuhan Talang Duku di Provinsi Jambi yang terlihat pada tender harga CPO pada akhir pekan lalu, kini justru tidak terlihat.

Sementara itu Pelabuhan Belawan di kota Medan, Provinsi Sumatera Utara (Sumut), tidak terlihat dalam tender ini, sama seperti tender pada hari-hari sebelumnya.

Namun stok CPO milik PT SAN Unit Pelabuhan Belawan turut diperdagangkan dalam proses tender kali ini dan menghasilkan harga yang sama besarnya dengan yang dihasilkan di Pelabuhan Dumai.

Ketua DPD Apkasindo Kabupaten Bangka, Jamaludin mengatakan meskipun ada penurunan tipis terhadap hasil tender CPO hari ini di PT KPBN diharapkan para pabrik kelapa sawit (PKS) di Kabupaten Bangka tidak bereaksi cepat untuk melakukan penurunan harga TBS kelapa sawit petani mandiri.

“Kita lihat harga TBS kelapa sawit petani mandiri di 9 PKS yang ada di Kabupaten Bangka hari ini rata-rata masih mrmbeli dengan harga stabil sama dengan hari sebelumnya, bahkan untuk pembelian TBS kelapa sawit petani mandiri di PT Gunung Pelawan Lestari (GPL) Mapur
mengalami kenaikan Rp30 per kg menjadi Rp2.750 per kg. Untuk harga pembelian TBS kelapa sawit tertinggi hari ini di PT GPL Mapur, sedangkan terendah di PT GML Mabat Rp2.550 per kg,” kata Jamaludin.

Diungkapkan dengan tren kenaikan harga CPO ini, untuk harga TBS kelapa sawit di Kabupaten Bangka masih di bawah level Rp3.000 per kg.

Sedangkan di Provinsi Riau untuk harga TBS kelapa sawit di pabrik kelapa sawit sudah lama di atas level Rp3.000 per kg.

“Bahkan untuk pembelian TBS kelapa sawit di tingkat petani Provinsi Riau saat ini sudah di level Rp3.000 per kg,” ujarnya.

Sementara itu Ketua DPD Apkasindo Kabupaten Ba mingka Tengah, Maladi mengatakan saat ini para petani kelapa sawit di Babel terkesan tidak ada keberpihakan pemeribtah daerah (Pemda), baik eksekutif maupun legislatif tingkat provinsi maupun kabupaten terkaitnya harga TBS kelapa sawit petani mandiri di Babel.

“Kami petani kelapa sawit mandiri di Babel saat ini hanya berjuang sendiri, tidak ada keberpihakan pemerintah daerah baik eksekutif dan legislatif untuk membantu menyuarakan harga TBS kelapa sawit supaya setara dengan Penuh Riau, Sumbar, Sumut dan lainnya,” kata Maladi.

(Getarbabel.com ) Edw, Foto: IST)

Posted in

BERITA LAINNYA

Imbas Aon, CV MUTIARA Resmi PHK Karyawan

Ahsan; Hak Karyawan Harus Dipenuhi GETARBABEL.COM, BANGKA TENGAH- Terhitung mulai…

Polsek Pemali Himbau Warga Jangan Bakar Lahan dan Sampah Sembarangan

GETARBABEL.COM, BANGKA –– Polsek Pemali jajaran Polres Bangka melakukan sosialisasi…

Berantas Sarang Nyamuk, Ingat 5 M

GETARBABEL.COM, BANGKA- Hari Jum’at (30/8/2024) sekitar pukul 08.00 WIB, Himpunan…

POPULER

HUKUM

IMG-20241107-WA0123

IPTEK

2-ok

TEKNOLOGI