Wamen Viva Yoga Kukuhkan Crew 8 Sebagai Satgas Ketahanan Pangan

IMG-20241219-WA0052_11zon

GETARBABELCOM, JAKARTA – Dalam Seminar Nasional bertema ‘Ekosistem Keuangan Inklusif Dalam Rangka Mendukung Swesembada Pangan Berbasis Badan Usaha Milik Petani (BUMP)’, Jakarta, 18/12/2024, Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi tak hanya memberikan pemaparan terkait tema namun dirinya juga mengukuhkan Satgas Ketahanan Pangan Nasional Crew 8 Indonesia.

Organisasi yang diketuai oleh Kolonel (Purn.) Catur Puji Santoso, S.E., M.M., itu memiliki visi menjadi mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional. Sedang misinya adalah terjun langsung ke masyarakat untuk memberikan pendampingan kepada petani, nelayan, dan pelaku usaha pertanian lainnya. “Saya yakin dan percaya saudara-saudara sekalian mampu mengemban tugas dan tanggungjawab ini dengan penuh amanah”, ujar Viva Yoga dalam pengukuhan satgas itu.

Dikatakan menjadi petani bukan hanya sekadar mencari nafkah namun juga bagaian dari ‘way of life’, gaya hidup masyarakat. Gaya hidup menjadi petani, saat ini banyak tantangannya, “banyak anak dan cucu petani yang tidak mau melanjutkan pekerjaan mulia dari orangtua atau kakeknya”, ujar Viva Yoga. Sekarang anak dan cucu petani atau generasi muda enggan memilih petani menjadi pekerjaannya.

Menurut mantan anggota Komisi IV DPR itu, generasi muda lebih memilih melakukan urbanisasi ke kota-kota besar dan menjadi buruh pabrik dengan upah yang belum mengangkat derajad hidupnya.

Dengan adanya Crew 8 Indonesia ditambah kepedulian dari berbagai pihak, Viva Yoga ingin mengubah prespektif petani. “Petani adalah pahlawan pangan. Menjadi petani juga bisa kaya”, ujarnya. Untuk mengubah prespektif demikian perlu adanya transformasi sosial budaya.

Ditegaskan oleh pria asal Lamongan, Jawa Timur, itu Indonesia adalah negara yang luas. Dua per tiga wilayahnya adalah lautan. Tanah yang terhampar dari Sabang sampai Merauke, dari Talaud hingga Pulau Rote, subur. Semua tanaman bisa tumbuh. Potensi yang demikian merupakan modal besar bagi bangsa Indonesia untuk swasembada pangan. “Sebagai negara yang berada di bawah jalur khatulistiwa, negeri ini kaya dengan sinar matahari”, ujarnya. Melimpahnya sinar matahari inilah yang membuat tanaman cepat tumbuh besar. “Masa kita kalah dengan negara yang memiliki empat musim”, tuturnya.

Luas lahan yang ada, ditambah potensi alam yang mendukung, inilah yang menjadi modal besar bangsa Indonesia lebih bergiat di sektor pertanian. Untuk itu Wakil Ketua Umum PAN itu mengajak generasi muda menjadi petani.(AW)

Posted in

BERITA LAINNYA

Tahun 2025 Pemkot Siapkan Beasiswa Pendidikan, Ini Syaratnya

GETARBAEL.COM, PANGKALPINANG–- Pemerintah Kots Pangkalpinang pada tahun 2025  nanti akan…

Muntok Ars Festival 2024, Hadirkan Pertunjukan Seni, Musik hingga Kuliner Berjalan Lancar dan Aman

GETARBABEL.COM, BANGKA BARAT — Polres Bangka Barat (Babar) telah mengerahkan…

Ops Ketupat Polres Babar, Kendaraan Lewati Pelabuhan Tanjung Kalian Didominasi Mobil Minibus

GETARBABEL.COM, BANGKA BARAT — Personel Polres Bangka Barat melaksanakan pengecekan…

POPULER

HUKUM

mediaonlinenatal2024ok

IPTEK

PolitikUang-Copy

TEKNOLOGI