28 Mahasiswa Polman Babel Ikuti Ujian SertifikasiWeb dan Mobile Programmer
By beritage |
GETARBABEL.COM, BANGKA — Mahasiswa Teknik Rekayasa Perangkat Lunak (TRPL) Polman…
Sunday, 22 December 2024
GETARBABEL.COM, BANGKA- Penggerak sektor ekonomi di Kabupaten Bangka dan umumnya Provinsi Babel ini, ada dua hal, pertama ekonomi dari kegiatan investasi dan kedua, ekonomi dari belanja masyarakat setempat diantaranya belanja dari karyawan swasta, BUMN, belanja dari ASN maupun tenaga kontrak.
Khusus Babel, paling banyak ialah ASN dan tenaga kontrak atau tenaga honorer berbelanja di pasar UMKM. Dengan, terjadinya resesi seperti sekarang, tentu sangat berpengaruh dengan kemampuan daya beli masyarakat. Hal ini dijelaskan Rudiyansah selaku Kabag Ekonomi Setda Pemkab Bangka Kamis(5/9/2924).
Lanjut Rudi, saat ini uang beredar di Babel sangat rendah, bahkan sudah mengarah pada peningkatan kemiskinan, dengan lemahnya kemampuan daya beli masyarakat tentu berdampak langsung dengan sektor UMKM, sementara pangsa pasar UMKM ini ialah para karyawan swasta, karyawan BUMN, para ASN dan tenaga kontrak termasuk kelompok petani, buruh dan nelayan.
“Khusus petani apa yang bisa diharapkan dengan harga sawit turun, komoditi lada pun demikian tidak bisa diantisipasi lagi dengan kondisi luas lahan semakin berkurang. untuk memulihkan kondisi ini, perlu kerja ekstra kuat, sembari menunggu regulasi dari pusat disektor tambang, sektor keuangan daerah karena PAD menurun dan berdampak kepada belanja masyarakat,”ulasnya
Lanjut Rudiyansah, Mengenai PAD Kabupaten Bangka, sebetulnya tidak terlalu besar menurunnya, hanya saja biaya belanja pemerintah daerah terlalu besar sehingga menganggu sektor PAD. Untuk dapat meningkatkan PAD, tentu harus banyak membuka lapangan pekerjaan dan menarik investasi. kalau hanya mengandalkan yang sudah ada saat ini tetap tidak akan berkembang dan sulit bagi daerah untuk mengatasi persoalan keuangan didaerah.
Kata Rudiyansah, harus diakui, kegiatan Investasi didaerah sangat lambat sekali, bahkan Babel termasuk provinsi terendah dalam bidang investasi, maka perlu terobosan baru guna menarik investasi agar bisa masuk ke daerah Babel. Untuk menarik investasi, bukan hanya peran dari Pemkab Bangka tetapi paling berperan ialah Pemprov Babel.
“Pihak Pemprov harus gencar mendorong masuknya investasi dan menfasilitasi setiap investor mau berinvestasi di masing masing kabupaten kota sebagai pemilik wilayah, Pemprov punya power melakukan hal itu, dan daerah daerah harus welcome atau terbuka menerima masuknya investasi,”sarannya.(Ysf)
Posted in Ekonomi
GETARBABEL.COM, BANGKA — Mahasiswa Teknik Rekayasa Perangkat Lunak (TRPL) Polman…
JAKARTA—Masih ingat kasus emas Rp 189 triliun yang menjadi kontroversi?…
GETARBABEL.COM, BANGKA — Dalam rangka merayakan HUT ke-78 Bhayangkara Tahun…
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan…
GETARBABEL.COM, BANGKA — Sejumlah ASN…
GETARBABEL.COM, BANGKA — Sungguh miris…
GETARBABEL.COM, BANGKA- Kawasan hutan seluas…